Mahasiswa PPDS Mikrobiologi Klinik Raih Peringkat 1 dalam Ujian Board Nasional dan Lulus dengan Predikat Cumlaude

Jumat 31 Januari 2025, Prestasi membanggakan diraih oleh dr. Sayyidah Aulia Aminy, Sp.MK, yang berhasil meraih peringkat pertama dalam Ujian Board Nasional PPDS Mikrobiologi Klinik yang diselenggarakan di Surabaya pada 23-24 Agustus 2024. Dari 22 peserta ujian, dr. Sayyidah memperoleh nilai tertinggi, mencerminkan kompetensinya yang unggul dalam bidang mikrobiologi klinik.

Ujian Board Nasional ini merupakan evaluasi akhir bagi calon spesialis mikrobiologi klinik untuk mengukur pemahaman mendalam dalam bidang mikrobiologi klinik. Keberhasilan dr. Sayyidah menunjukkan dedikasi serta kualitas pendidikan yang ia jalani selama masa spesialisasi.

Selain pencapaian tersebut, dr. Sayyidah Aulia Aminy, Sp.MK juga lulus dengan predikat cumlaude dalam program PPDS Mikrobiologi Klinik. Thesis yang ia susun berjudul “Karakterisasi Patogen Penyebab Catheter-associated Urinary Tract Infection di Intensive Care Unit RSUP dr. Sardjito dan RS Akademik UGM Yogyakarta”, yang berkontribusi dalam pemahaman lebih lanjut mengenai infeksi terkait penggunaan kateter di unit perawatan intensif.

Acara perpisahan PPDS Mikrobiologi Klinik wisuda periode Januari 2025

Pencapaian ini sejalan dengan SDGs nomor 3: Good Health and Well-being, yang menargetkan peningkatan layanan kesehatan global. Sebagai spesialis mikrobiologi klinik, dr. Sayyidah diharapkan dapat berperan dalam penguatan sistem laboratorium diagnostik, pengendalian infeksi, serta penelitian terkait mikrobiologi klinik dan tantangan kesehatan global yang semakin meningkat. Selain itu, keberhasilannya juga mendukung SDG 4: Quality Education, yang menekankan pentingnya pendidikan berkualitas dalam mencetak tenaga medis profesional yang kompeten.

Dengan kelulusan ini, dr. Sayyidah Aulia Aminy, Sp.MK diharapkan dapat terus berkontribusi dalam bidang mikrobiologi klinik, baik melalui pelayanan medis, penelitian, maupun edukasi, guna mendukung upaya peningkatan kesehatan masyarakat dan ketahanan terhadap penyakit infeksi di masa depan.

Oleh: Ayu R